Blitar – Seorang laki-laki asal Desa Tulungrejo Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar nekat mengakhiri hidupnya.
Laki-laki bernama Imam Mustofa (23 tahun) itu nekat gantung diri, diduga karena depresi berat usai cerai dengan istrinya.
Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udhiyono mengatakan, awalnya korban berpamitan kepada keluarganya untuk memetik buah kelapa di pekarangan pamannya.
Namun hingga petang ternyata korban tidak kunjung pulang.
“Kakak dan ayah korban berinisiatif mencari di pekarangan. Kemudian pada pukul 18.30 WIB korban ditemukan oleh pihak keluarga dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi menggantung menggunakan tali tampar plastik warna biru di pohon Mahoni,” jelas Udhiyono, Selasa 30 November 2021.
Kejadian ini kemudian langsung dilaporkan ke Mapolsek Gandusari.
Dari keterangan pihak keluarga, sebelumnya korban sering mengeluh permasalahan ekonomi karena karena tidak memiliki pekerjaan tetap.
Korban juga terlihat lebih sering melamun sejak bercerai dari istrinya satu tahun yang lalu.
“Dari pemeriksaan visum luar oleh petugas medis tidak ditemukan luka mencurigakan yang mengarah penganiayaan sebelum korban meninggal gantung diri,” jelas Udhiyono.
Atas kejadian tersebut pihak keluarga tidak menghendaki dilakukan otopsi dan menerima kematian korban.( Akina )