Surakarta-Ratusan personel kepolisian bakal all out dalam mengamankan rangkaian ibadah paskah di Kota Solo. Seluruh personil akan dibekali dengan senjata api guna mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas.

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak,SIK.MSi mengutarakan pengamanan jelang perayaan paskah di kota Solo nantinya akan menerjunkan 375 orang personel. Puncak perayaan paskah tahun ini akan jatuh pada 17 April mendatang.

Pihak Polresta juga akan mendapat back up dari unsur Kodim 0735/Surakarta serta dishub dan satpol PP. “Serta nanti bersinergi dengan pam swakarsa lainnya,” ujar Ade

Rencananya Kamis mendatang (14/4) pihaknya akan menggelar apel pasukan guna mengecek persiapan anggota. “Sekaligus akan dilakukan pergeseran pasukan pengamanan. Jadi akan memantau ke gereja-gereja yang melaksanakan rangkaian perayaan Paskah,” papar kapolresta.

Setiap gereja, lanjut Ade, akan disetting personel pengamanannya, baik secara terbuka maupun tertutup. Pengamanan setiap gereja akan di wasdal langsung oleh seorang padal atau perwira pengendali. “Personil pengamanan di gereja, akan dilengkapi dengan senjata api,” tegas Ade.

Sebelum pelaksanaan ibadah paskah, akan dilaksanakan sterilisasi terlebih dahulu oleh Tim Jihandak Satbrimobda Polda Jateng, serta K9 Sat Samapta Polresta Surakarta. Penjagaan terhadap rumah ibadah gereja akan dilaksanakan 24 jam,” imbuh Kapolresta.

Meski begitu, Ade juga meminta pihak gereja untuk membentuk pengamanan secara internal. Sebab ini untuk menyaring apakah benar umat yang datang merupakan umat gereja tersebut.

“Semoga semua pelaksanaan kegiatan paskah dapat berjalan secara dengan aman, lancar, damai, dan sejuk. Tentunya tanpa ada sedikitpun kendala dalam pelaksanannya. Polri sebagai representasi negara akan hadir untuk melaksanakan pam giat terhadap secara optimal bersama unsur TNI dan pemkot,” pungkas Ade