Senin, 21 November 2022

Polres Grobogan Jalin MoU Dengan Perhutani


  • by Admin  |
  • Senin, 21 November 2022
Polres Grobogan Jalin MoU Dengan Perhutani

Grobogan – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Grobogan AKBP Benny Setyowadi menegaskan bahwa Polri berkomitmen membantu Perhutani dalam upaya pengamanan hutan dan penegakan hukum terhadap pelaku illegal logging.

Hal itu disampaikan Kapolres Grobogan pada acara penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) pengamanan hutan dan penegakan hukum antara Polres Grobogan dan Perum Perhutani KPH Purwodadi, KPH Gundih, KPH Semarang dan KPH Telawa di Aula Jananuraga Polres Grobogan, Senin (21/11/2022).

AKBP Benny Setyowadi menuturkan, hutan merupakan paru-paru dunia dan memiliki fungsi yang sangat strategis untuk menjaga kelangsungan peradaban di muka bumi.

Menurut Kapolres Grobogan, Perhutani mempunyai mandat dan peran yang penting dalam menjaga ekosistem tersebut, begitupun dari sisi keekonomiannya. Dengan demikian, ada nilai bisnis dan pendapatan negara dari pengelolaan hutan yang nantinya akan kembali kepada kepentingan rakyat.

“Polisi dalam hal ini khususnya Polres Grobogan, akan dengan senang hati membantu pihak Perhutani dalam menjaga aset negara dari kecurangan-kecurangan oleh pihak tertentu, yang mencoba mengambil keuntungan dengan cara melanggar hukum atau illegal logging,” tegas Kapolres Grobogan.

Melalui MOU ini, AKBP Benny Setyowadi berharap tidak ada kasus illegal logging lagi di wilayah hukum Polres Grobogan.

“Untuk itu kami berharap setelah penandatanganan MOU ini kasus illegal logging di wilayah hukum Polres Grobogan akan turun, bahkan menjadi zero,” harapnya.

Khaerudin, dari Perhutani KPH Gundih menambahkan, ada tren penurunan kasus illegal logging sejak tahun lalu.

Khaerudin berharap, melalui penandatanganan MOU ini akan berdampak signifikan dalam menekan kasus illegal logging di wilayah Kabupaten Grobogan pada tahun-tahun mendatang.

“Perhutani sendiri sangat mendukung penegakan hukum, dengan tetap berupaya menerapkan konsep 3 C (Cegah Masuk, Cegah Tebang, dan Cegah Angkut), demi menjaga kondusifitas wilayah kita,” pungkas Khaerudin.

Baca juga