Polisi Kawal Buruh Grobogan Yang Akan Demo ke Semarang

Polres Grobogan – Sekitar 50 orang massa buruh yang tergabung dalam Serikat Buruh Pungkook Bersatu Grobogan (SP PUBG) dari Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, bergerak menuju Semarang untuk berdemonstrasi.

Dalam hal ini, Polres Grobogan melakukan pengamanan hingga pengawalan terhadap pergerakan massa dalam rangka hari buruh tersebut.

Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan mengatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi pengamanan hingga pengawalan agar perjalanan massa buruh tersebut berjalan aman dan lancar.

“Kami menyiapkan petugas pengamanan dari titik awal di wilayah Polsek Wirosari Polres Grobogan. Dalam perjalanannya nanti, pengawalan akan dilakukan secara beranting oleh Polsek yang berdekatan,” kata AKBP Dedy Anung Kurniawan, Senin (1/5/2023).

Disampaikan Kapolres Grobogan, massa buruh tersebut akan menuju Semarang melalui jalur Demak. Sebelum melalui Demak, dari Wirosari, Grobogan mereka akan menuju titik kumpul di Godong, Grobogan.

‘’Dari Wirosari dipimpin korlap Agus Riyanto. Peralatan yang digunakan yaitu mobil komando Serikat Pekerja PUBG PT. Pungkook Indonesia One, bendera Front API ( Aktivis Pasukan Inti ), pamphlet, banner dan menggunakan kaos berwarna orange dengan tulisan May Day,’’ jelas Kapolres Grobogan.

AKBP Dedy Anung Kurniawan menambahkan, dalam aksinya tersebut para buruh akan melakukan beberapa tuntutan. Diantaranya yakni, Cabut Omnibuslaw UU Cipta kerja ( UU Nomor 6 tahun 2023 ), Cabut UU Parlementary Threshold 496 dan Pengesahan RUU PPRT, Tolak RUU kesehatan, Reforma agraria dan kedaulatan pangan serta pilih Presiden yang pro dengan buruh dan pekerja.

Sebelum pemberangkatan massa buruh ke Semarang, petugas dari Polres Grobogan terlebih dahulu memberikan imbauan kepada massa aksi buruh agar tetap tertib dan tidak anarkis.

“Kami siap membantu teman-teman dari buruh untuk melakukan pengamanan dan pengawalan mulai dari keberangkatan menuju Semarang hingga sebaliknya pulang dari Semarang,” pungkas Kapolres Grobogan.