Polisi Gendut di Grobogan Dipaksa Kurus

Support by: Polda Jateng Cyber Team

Polres Grobogan – Polres Grobogan melakukan perang terhadap obesitas alias berat badan berlebih. Anggota yang memiliki berat badan berlebih atau berbadan tambun dikumpulkan. Mereka digembleng dan diberi target harus mampu menurunkan berat badan.

Nampak dalam kegiatan itu, puluhan polisi berbadan over diberi pembinaan fisik di halaman Mapolres Grobogan, Jumat (5/5/2023).

Disampaikan Wakapolres Grobogan Kompol Gali Atmajaya, pembinaan fisik yang dipimpin langsung Kasubag Watpers Bag SDM Polres Grobogan, AKP Lamsier tersebut, dilakukan agar anggota Polres Grobogan memiliki badan yang sehat dan ideal serta tidak gampang terkena penyakit.

Sebelumnya, puluhan polisi diharuskan mengikuti senam di bawah terik matahari sekitar setengah jam. Selanjutnya, mereka harus berlari sekitar 5 kilo memutari Mapolres Grobogan.

“Total ada sekitar 45 anggota yang mendapat pembinaan fisik,” kata Wakapolres Grobogan.

Program pembinaan fisik polisi over ini, dilakukan tiga kali dalam satu minggu. Yakni pada hari Selasa, Kamis dan Jum’at.

Wakapolres Grobogan menyampaikan, berat badan berlebih memiliki dampak buruk terhadap kesehatan. Sehingga banyak orang berusaha untuk senantiasa menjaga agar berat badannya tetap ideal. Terlebih, bagi anggota Polri wajib untuk menjaga berat badan ideal untuk menunjang pelaksanaan tugas.

“Penurunan berat badan bertujuan untuk mendapatkan postur anggota Polri yang ideal. Sehingga dengan tubuh yang ideal itu, diharapkan anggota Polres Grobogan akan lebih sigap sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,’’ jelas Kompol Gali Atmajaya.

Lanjut, Kompol Gali Atmajaya, jika anggota yang terdaftar program pembinaan fisik tidak mengikuti. Pihaknya akan memanggil angggota untuk diberi peringatan dan pembinaan.

“Program ini tidak hanya diikuti polisi yang berbadan lebih, akan tetapi bisa diikuti anggota polisi berbada ideal,” pungkas Wakapolres Grobogan.

Support by: Polda Jateng Cyber Team

Site Footer