Polresta Surakarta-Polda Jateng-Perkembangan Kota Surakarta yang sangat cepat berimbas terhadap stabilitas keamanan kota Surakarta. Angka kriminalitas di Solo cukup tinggi dan kerap terjadi gesekan antara kelompok masyarakat.

Keberadaan Sang Penjaga Surakarta atau dikenal dengan Tim Sparta Polresta Surakarta, sangat membantu menstabilkan keamanan Kota Surakarta. Banyak kejadian yang berhasil diungkap dan selesaikan oleh Tim ini.

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi, SIK, MH, MSi menilai bahwa Tim Sparta sangat efektif untuk menjaga Kota Surakarta agar lebih aman, nyaman dan damai.

Bentuk Tim Samurai

Saat ini Tim Sparta beranggotakan hanya dari Personel Satuan Samapta Bhayangkara Polresta Surakarta sehingga Kapolresta Surakarta dirasa perlu sebuah Tim yang keberadaanya bisa memperkuat keberadaan Tim yang ada.

Pada awal Juli 2024 Kapolresta Surakarta membentuk Tim Samurai, Tim ini beranggotakan Personel Satreskrim, Sat Narkoba, Sat Lantas, Polsek Jajaran, Staf Polresta Surakarta dan Polwan Polresta Surakarta.

Tim Samurai ini mempunyai tugas yang hampir sama dengan Tim Sparta namun Tim ini akan diturunkan saat eskalasi keamanan kota Surakarta membutuhkan perkuatan yang lebih besar lagi.

Tim Samurai yang beranggotakan 150 orang ini dibekali dengan latihan beladiri tangan kosong dan beladiri menggunakan alat, menembak, dan Pengendalian Massa.

Kapolresta Surakarta berharap dengan kehadiran Tim ini semakin menjadikan Kota Surakarta lebih aman dan lebih nyaman.

Kata “samurai” sendiri diambil dari bahasa Jepang yang berarti “mereka yang melayani” yang sejalan dengan visi Kapolresta Surakarta yang selalu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat kota Surakarta.